Puncak Pua Janggo terdapat di bukit desa Bira berjarak 2 km dari obyek wisata pantai Tanjung Bira. Keindahan panorama dari puncak Pua Janggo ini sangat istimewa, karena kita dapat melihat lepas ke arah laut dengan latar Dermaga Bira dan Tanjung Bira yang dikelilingi oleh bukit karang yang sangat indah.
Keberadaan situs Pua Janggo tidak dapat dipisahkan dari cerita masyarakat setempat, bermula ketika Bira yang sebagian besar penduduknya bermata pencaharian sebagai nelayan, kedatangan seorang tokoh penyebar agama Islam yang kemudian oleh masyarakat setempat lebih dikenal dengan sebutan Pua Janggo. Nama asli Pua Janggo menurut beberapa sumber masih berbeda, ada yang mengatakan bahwa nama sebenarnya adalah Abdul Halis bin Abdullah dan ada juga sebagian orang yang mengatakan bahwa nama aslinya sebenarnya adalah Abdul Basir bin Abdul Jalil.
Bekas tempat bersemedi Pua Janggo yang terdapat di puncak Bira hanya menyisakan pondasi bangunan yang beukuran 4 x 4 m, di areal tersebut hingga saat ini hanya terdapat sebongkah batu andesit berbentuk silinder yang mirip dengan batu nisan tipe gada dengan tinggi 75 cm dan diameter 20 cm. Bau wangi-wangian sangat tajam yang mungkin sengaja dibalurkan oleh peziarah yang datang ketempat ini.
0 komentar:
Posting Komentar